Sample Text

Pages

Minggu, 17 April 2011

kemiskinan

Kemiskinan merupakan masalah yang sangat kompleks dan berkelanjutan di indonesia. Sekitar 39 juta jiwa berada dalam garis kemiskinan.ini tentu sebuah ironi bukan? Negara yang kaya akan sumber daya tapi banyak rakyatnya hidup dibawah garis kemiskinan. Apakah ini kesalahan pemerintah atau rakyat bangsa ini memang suka hidup miskin?

Dari 39 juta jiwa penduduk miskin,23 jta jiwa itu berada di pedesaan dan 17 juta jiwa berada di perkotaan. Ini menunjukkan bahwa terjadi ketimpangan pertumbuhan ekonomi antara desa dan kota. Apalagi penduduk miskin itu ternyata mereka yang bekerja sebagai petani. Petani yang bekerja di lahan kurang dari satu hektar,menunjukkan tidak efektifnya produktifitas yang berimplikasi pada kesejahteraannya.

Pemerintah memang sangat memperhatikan penduduknya sebagaimana yang diamanatkan UUD 1945 pada alinea keempat.tapi apakah metode dan program pemerintah itu tepat sasaran dan berdampak jangka panjang? Apakah selama ini penghitungan penduduk yang berada di bawah garis kemiskinan sudah tepat?

Persoalan mendasar seperti ini perlu dipahami.supaya interpretasi terhadap kemiskinan itu jelas. Apa itu kemiskinan? Kriteria penduduk miskin itu bagaimana?ketika itu terjawab tentu kita dapat menentukan program strategis dalam pengentasan kemiskinan.

Kriteria penduduk miskin juga perlu pembenahan. Selama ini pemerintah melihat dari kalori yang dimakan, yaitu sekitar 2100 perhari? Apakah ini tepat. Tentu tidak, perlu pemahaman yang komprehensif akan batas dan indikator ini.pemerintah melihat kemiskinan dari kemiskinan Makanan dan kemiskinan bukan bahan makanan.KM menyumbang 70% untuk kemiskinan.

Selama ini terjadi perbedaan data dalam penghitungan kemiskinan, antara BPS dan BKKN(Badan koordinasi keluarga berencana nasional).hal ini tentu sangat membingungkan stake holder dalam pengambilan keputusan.seharusnya data ini jelas dan sfesifi sehingga akurat, pemberdayaan dari lsm lsm dapat membantu dalam merangkum data akurat.jadi pemerintah pusat dan daerah perlu melibatkan lsm maupun pihak universitas

Belum lagi program program pemerintah selama ini seperti raskin,blt dan jaringan keamanan sosial itu bersifat tidak memdidik. Membudayakan masyarakat untuk malas bekerja, dan menumbuhkan sifat peminta minta.seharusnya pemerintah memberdayakan dan mendidik masyarakat miskin tadi agar mempunyai kreativitas dan inovasi dalam berusaha, membekali mereka dengan skill melalui pelatihan pelatihan maupun magang,ataupum pemerintah bisa memberdayakan mereka melalui UKM(usaha kecil menengah). Ukm ini menjadi penopang perekonomian saat ini,jadi apabila ukm dapat dikembangkan dan memiliki basis yang cukup dapat menjadi industri yang menguntungkan, karena bisa menyediakan lapangan pekerjaan dan membantu pemerintah dalam pengenntasan kemiskinan tadi. Tentu kredit usaha rakyat harus kembali di galakkan dengan bunga rendah tentunya. Masalah lain dari bantuan tadi adalah penyaluran yang tidak efektif dan efisien kepada masyarakat miskin.dilain itu terjadi penyimpangan penyimpangan dari aparat yang menyebabkan korupsi dan sebagainya

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More